Barito Putera vs Persita 2-0: Laskar Antasari Lolos dari Jurang Degradasi

Barito Putera vs Persita 2-0: Laskar Antasari Lolos dari Jurang Degradasi – Lanjut BRI League 1 2021/2022, pekan 33 PS Barito Putera menghadapi Persita Tanggerang di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Kamis (24/3/2022), Laskar Antasari menang 2-0.

Bayu Pradana mencetak sepasang gol untuk pasukan Rahmad Darmawan, dan Bruno Matos Bahia mencetak gol sepuluh menit kemudian.

Butuh poin penuh untuk memperpanjang nafasnya di Liga 1 BRI musim ini, Barito Putera tampil agresif sejak peluit panjang dibunyikan. Di sisi lain, Persita tak mau kalah.

Mengandalkan duo properti lokal, pasukan Widodo Cahyono Putro mencoba melakukan tekanan serupa ke pertahanan Barito. Strategi yang diterapkan berjalan dengan baik, ternyata lebih dominan.

Pada menit kelima, Rafael Silva melepaskan tembakan keras ke arah gawang Persita. Namun, Rendy Oscario masih cepat menguasai bola.

Setengah jam pertandingan, Edo Febriansyah mengancam gawang Barito dengan tendangan kerasnya. Namun, tembakan Riyandi dari sisi kiri tim Indonesia masih bisa diselamatkan.

Pada menit ke-39, Taylon Correa mencetak gol. Namun gol tersebut dianulir karena Taylon terjebak dalam posisi offside. Hasil piala tercermin di papan skor saat istirahat.

Usai turun minum, Barito langsung menginjak pedal gas untuk mengimbangi dominasi yang dibangun Persita. Menit 53, tembakan Bruno Matos mendatar dari luar kotak penalti. Sayang, tendangan Matos masih bisa ditangkap oleh Rendy Oscario.

Pada waktu pertandingan, Barito Putera akhirnya mampu membuka skor. Berawal dari kolaborasi apik dengan Rafael Silva, Bayu Pradana berhasil mencetak gol dengan tendangan keras dari luar kotak yang membuat bola bersarang di gawang Persita.

Gol tersebut praktis membuat Barito Putera lebih percaya diri. Pada menit ke-70, tim asuhan Rahmad Darmawan mampu menggandakan keunggulan.

Diawali dengan pergerakan cekatan dari kanan Bagas Kaffa, pemain muda asal Magelang itu memberikan umpan rendah kepada Bruno Matos. Tenang, Matos menaklukkan Rendy Oscario dan sekaligus memberi keuntungan bagi Laskar Antasari.

Persita sebenarnya tidak tinggal diam. Pemainnya, Jack Brown, beberapa kali mencoba membuka tembakan dari luar kotak penalti. Namun, upaya Brown belum efektif.

Pada menit ke-86 Nazar Nurzaidin terlihat melakukan handball di kotak penalti Barito Putera. Namun, wasit Yudi Nurcahya tidak tertarik memberikan sanksi kepada Persita.

Kemenangan ini membuat Barito Putera naik ke posisi 14 klasemen sementara dengan 35 poin dari 33 pertandingan. Sementara itu, Persita Tangerang tak beranjak dari posisi sembilan klasemen sementara dengan 39 poin.

Usai pertandingan, manajer Barito Putera Rahmad Darmawan mengaku bersyukur atas kemenangan tersebut. Menurutnya, pertandingan melawan Persita bukanlah pertandingan yang mudah, karena timnya mendapat tekanan sepanjang babak pertama.

“Babak pertama Persita lebih mendominasi, sehingga tekanan yang mereka lancarkan membuat kita kesulitan mengembangkan permainan. Pada jeda Babak kedua, kita coba mendinginkan situasi karena para pemain terlihat sangat tegang,” ujarnya.

Motivasi yang diberikan RD berhasil. Jelas, di babak kedua Barito mampu lebih mengontrol laju permainan dan kemudian memberikan tekanan pada Persita.

“Alhamdulillah para pemain menemukan fokus dan bermain lepas. Hingga akhirnya, satu gol dari Bayu (Pradana) mampu mengangkat moral rekan-rekannya,” tambah RD.

Selain itu, Barito Putera juga dijadwalkan menghadapi Persib Bandung pada laga pamungkas Liga 1 2021/2022. Kemenangan menjadi harga mati bagi Laskar Antasari, demi mengamankan posisi agar tidak terdegradasi.

“Kita harus fokus menghadapi laga terakhir lawan Persib. Sebagai persiapan, para pemain yang dimainkan hari ini akan kita beri waktu libur lebih lama dari biasanya, karena terlihat mereka sangat kelelahan,” pungkasnya.

Pencarian Berdasarkan Kata Kunci

Barito Putera Vs Persita,Persita Tanggerang