Kamu Wajib Tau! Yuk, Kenali Perbedaan Endemi, Epidemi, dan Pandemi

Kamu Wajib Tau! Yuk, Kenali Perbedaan Endemi, Epidemi, dan Pandemi – Kehadiran Covid-19 membuat masyarakat tidak asing lagi dengan istilah pandemi, epidemi, dan endemi. Apa perbedaan antara ketiganya?

Dalam penyebaran suatu penyakit, ada beberapa tingkatan yang terjadi. Penyakit endemi menjadi epidemi. Jika menyebar ke seluruh dunia, itu disebut pandemi. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan COVID-19 sebagai pandemi global pada 11 Maret 2020.

Namun, satu tahun telah berlalu dan penyebaran COVID-19 belum berhenti. Pernyataan terbaru WHO bahwa COVID-19 adalah penyakit endemi. Oleh karena itu, penyakit ini akan terus ada dan tidak akan hilang sama sekali.

Meskipun istilahnya agak mirip satu sama lain, ketiganya memiliki arti yang berbeda. Berikut perbedaan yang dikutip di laman itjen.kemdikbud.go.id:

Endemi
Endemi adalah penyakit yang endemi di suatu daerah atau sekelompok orang. Secara endemi, penyakit ini muncul terus-menerus di suatu populasi atau wilayah geografis tertentu. Contoh di Indonesia adalah malaria dan demam berdarah dengue (DBD).

Epidemi
Epidemi merupakan penyakit menular yang terjadi di wilayah yang luas dan menimbulkan banyak korban. Dalam sebuah epidemi, ada peningkatan angka penyakit di atas normal, biasanya tiba-tiba, di wilayah geografis tertentu.

Beberapa contoh epidemi adalah SARS pada tahun 2003, flu burung di Indonesia pada tahun 2012, dan virus Ebola di Republik Demokratik Kongo (DRC) pada tahun 2019.

Pandemi
Pandemi adalah epidemi yang terjadi secara bersamaan di mana-mana dan mencakup wilayah geografis yang luas. Pandemi dapat dikatakan sebagai epidemi yang menyebar hampir ke setiap negara atau benua dan menginfeksi banyak orang. Contohnya adalah Covid-19.

Itulah perbedaan antara pandemi, epidemi, dan endemi. Ketiga istilah tersebut penting untuk dipahami agar tidak disalahgunakan.