Sejarah Imlek Lengkap dengan Ucapan dan Perayaannya di Indonesia

Sejarah Imlek Lengkap dengan Ucapan dan Perayaannya di Indonesia – Imlek adalah tahun baru Cina yang jatuh pada hari pertama bulan pertama di awal tahun, erat kaitannya dengan perayaan menyambut musim semi. Imlek 2022 jatuh pada Selasa (1/2/2022).

Berbeda dengan kalender Gregorian, perhitungan kalender lunar atau Tahun Baru Imlek didasarkan pada siklus lunar. Untuk itulah, penentuan tanggal Imlek sedikit berbeda dari tahun ke tahun.

Setiap tahun dalam kalender lunar diwakili oleh salah satu dari 12 hewan, yaitu anjing, babi / babi hutan, tikus, lembu, harimau, kelinci, naga, ular, kuda, domba, monyet, dan ayam jantan. Adapun kalender Cina, 2022 adalah tahun Macan.

Dilansir dari laman China Highlights Company, diperkirakan awal perayaan Imlek sudah ada selama 3.500 tahun. Secara khusus, itu muncul selama dinasti Shang (1600-1046 SM).

Pada saat itu, orang akan melakukan upacara pengorbanan untuk menghormati dewa dan leluhur pada awal atau akhir setiap tahun. Namun, saat ini perayaan Imlek sudah berkembang dan ada sejumlah adat yang ditinggalkan.

Sementara itu, sejarah Tahun Baru Imlek di Indonesia dimulai dengan kedatangan orang Tionghoa di Asia Tenggara pada awal abad ke-3 Masehi, menurut sarjana Timur Denys Lombard. Saat itu, orang Tionghoa merantau ke berbagai wilayah Asia Tenggara untuk berdagang, salah satunya ke Nusantara.

Akibatnya, kedatangan orang Cina berdampak pada perkembangan sistem joint venture, teknik maritim, sistem moneter, teknik produksi dan budidaya berbagai komoditas di Indonesia, seperti gula, beras, tiram, udang. . , garam dan lain-lain. Migrasi orang Tionghoa ke Nusantara pada awal tahun d. C. juga membawa budaya perayaan Imlek kepada masyarakat.

Perayaan Imlek di Indonesia memiliki sejarah panjang sejak era Presiden Soekarno. Saat itu, Soekarno membuat peraturan tentang hari raya keagamaan, bahkan untuk orang Tionghoa.

Orang Tionghoa pada waktu itu juga dapat berekspresi dengan bebas, seperti berbicara bahasa Mandarin, bahasa daerah, memeluk agama Khonghucu, memiliki koran berbahasa Mandarin, menyanyikan lagu Mandarin, dan memiliki nama Tionghoa.

Namun, pada masa Soeharto, semua upacara keagamaan, kepercayaan, dan adat Tionghoa hanya bisa dirayakan di lingkungan keluarga dan di ruangan tertutup. Baru pada masa kepresidenan Gus Dur perayaan Imlek bisa digelar kembali.

Sedangkan perayaan Imlek di Indonesia biasanya dilakukan dengan mendekorasi rumah bernuansa merah. Perayaan ini juga bisa dimeriahkan dengan berkumpul bersama keluarga, memberikan minuman spesial, berbagi angpau, bahkan pertunjukan barongsai.

Di berbagai daerah di Indonesia juga terdapat perayaan Imlek yang terkenal, antara lain:

  • Gelar Kirab dan Festival Kuliner di Semarang
  • Kuliner Khas China dan Wishing Tree Jakarta
  • Kelenteng Bernuansa Merah di Ciamis
  • 2000 Lampion di Palembang
  • Sembahyang di Klenteng Po Hwa Kong Lombok

Berikut adalah sejumlah ucapan Imlek 2022 paling populer:

  1. 新年好 — Happy Chinese New Year
    “Xīnnián hǎo” biasanya merupakan hal pertama yang diucapkan ketika orang Tionghoa saling menyapa selama Tahun Baru Imlek. Ini menggantikan sapaan biasa “nǐ hǎo”.
    Dalam bahasa Mandarin: xīn nián hǎo /sshin-nyen haoww/
    Dalam bahasa Kanton: san nin hou
  2. 新年快乐 — Happy Chinese New Year
    “Xīnnián kuàilè” adalah cara yang agak lebih formal untuk menyapa orang selama Tahun Baru Imlek. Ini juga dapat digunakan selama Tahun Baru pada tanggal 1 Januari.
    Dalam bahasa Mandarin: xīn nián kuài lè /sshin-nyen kwhy-ler/
    Dalam bahasa Kanton: sun nin fai lok
  3. 恭喜发财 — Happiness and prosperity
    “Gong hay fat choy” biasanya diucapkan di Hong Kong, Provinsi Guangdong dan tempat sekitarnya.
    Dalam bahasa Mandarin: gōng xǐ fā cái /gong-sshee faa-tseye/
    Dalam bahasa Kanton: gong hay fat choy

Pencarian Berdasarkan Kata Kunci

Imlek ,Imlek 2022 ,Ucapan Imlek 2022